Singkirkan cermin diri orang lain. Di sana hanya terlihat kekurangan dan kelemahan anda yang akan memupuk ketidakpuasan saja. Dan ini akan menjerumuskan anda ke dalam jurang kekecewaan.
Anda bukan orang lain. Andalah yang memiliki jalan keberhasilan sendiri. Mulailah hari ini degan menatap wajah anda. Carilah bayangan yang tak terhingga itu. Di sana ada kekuatan yang akan membawa anda ke puncak keberhasilan.
Di dumay ini, kita bisa menjadi siapa saja, menjadi apa saja. Kita bisa menjadi orang yang (terlihat) kaya, cerdas, cakep, ataupun sebaliknya. Semua tergantung bagaimana kita menunjukkan diri kita kepada orang lain di dumay. Tapi sebaik-baik kita adalah menjadi diri kita sendiri. Bangga (bukan sombong) terhadap apa yang kita punya.
Saya geli mendengar seorang cowok ketika berkenalan dengan cewek menggunakan nama dan foto orang lain (yang menurutnya lebih bagus). Hei, buat apa kita menjadi orang lain ketika kita ingin mendapatkan sesuatu? Yang ada, cewek itu bukan berkenalan dengan dia, tapi kenalan dengan cowok yang sesuai dengan persepsinya (yang cowok ungkapkan/sampaikan).
Seperti Mary and Max, mereka tidak malu untuk mengatakan umur mereka, atau ada penyakit kutil di badannya, bahkan tidak malu untuk mengatakan ada sedikit penyakit keterbelakangan mental. Sebelum mencintai orang lain, baiknya cintai diri sendiri dulu (LOVE YOURSELF FIRST). Saat nonton film ini, saya jadi inget kalian :( inget temen-temen jauh, temen dumay. Walaupun kita (mungkin) belum pernah ketemu, saya harap pertemanan kita tulus dan tidak akan berakhir begitu saja.
Love you all, my friends..